Angklung Buhun : Kebudayaan Asli Masyarakat Banten

Sabtu, 01 November 2014

 Kesenian Angklung Buhun : Seni Perkusif Ucap Syukur Ilahi 

Sahabat Banten ada kesenian asli ari Banten yang masih dilestraikan yaituAngklung buhun adalah alat musik tradisional khas Kabupaten Lebak, Provinsi Banten. Dinamakan buhun karena kesenian ini lahir bersamaan dengan hadirnya masyarakat Baduy. Buhun berarti tua, kuno (baheula ). Jadi, maksudnya angklung buhun adalah angklung tua yang menjadi kesenian pusaka masyarakat Baduy .
Tidak ada catatan  kapan angklung buhun pertama kali diciptakan. Namun konon, angklung buhun sudah ada sejak 18 abad yang lalu. Kesenian ini dianggap memiliki nilai magis (kekuaan gaib) dan sakral. Selain itu kesenian ini juga punya arti penting sebagai penyambung amanat untuk mempertahankan generasi masyarakat Baduy. Makna yang ada dalam kesenian ini adalah untuk meningkatkan persatuan, kebersamaan, dan ketahanan dalam setiap langkah menuju kesejahteraan.
Saat ini kelompok pemain kesenian angklung buhun sangat jarang ditemui atau dipentaskan. Dalam adat Baduy, kesenian ini tidak bisa dipentaskan sembarangan. Biasanya kesenian ini sekarang hanya dijumpai pada acara-acara ritual, seperti acara adat Seren Taun di Cisungsang dan Seba di masyarakat Baduy, Kabupaten Lebak. Kesenian ini juga dimainkan pada Upacara Ngaseuk. Upacara ini bertujuan agar proses penanaman padi lancar dan hasil panennya dapat mencukupi kebutuhan masyarakat Baduy.
Kesenian Angklung Buhun memiliki karakter kesenian yang sederhana baik dalam lirik atau lagunya.Kesenian pusaka masyarakat Baduy ini biasanya menggambarkan alam sekitar. Biasanya juga menciptakan suasana yang nyaman, damai, dan harmonis.

0 komentar:

Posting Komentar